Pengertian
Sistem Informasi Menurut Para Ahli -
Secara umum Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu
sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang,
fasilitas, teknologi, media prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan
untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin
tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap
kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu
dasar informasi untuk pengambilan keputusan.
Definisi Sistem
Informasi - Menurut Mc leod Sistem
Informasi merupakan sistem yang mempunyai kemampuan untuk mengumpulkan
informasi dari semua sumber dan menggunakan berbagai media untuk menampilkan
informasi
Sistem informasi
adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi organisasi yang bersifat
manajerial dalam kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat
menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan – laporan yang
diperlukan. (Tata Sutabri, S.Kom., MM, 2005:36)
Pengertian Sistem Informasi Menurut
Para Ahli - Sistem informasi
adalahsistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi harian, membantu dan mendukung kegiatan operasi, bersifat
manajerial dari suatu organisasi dan membantu mempermudah penyediaan laporan yang
diperlukan. (Erwan Arbie, 2000, 35).
Sistem informasi
adalah data yang dikumpulkan, dikelompokkan dan diolah sedemikian rupa sehingga
menjadi sebuah satu kesatuan informasi yang saling terkait dan saling mendukung
sehingga menjadi suatu informasi yang berharga bagi yang menerimanya. (Tafri D.
Muhyuzir, 2001, 8).
Menurut
O’Brien (2005, p5), sistem informasi
adalah suatu kombinasi terartur apapun dari people
(orang), hardware (perangkat keras), software (piranti lunak), computer
networks and data communications (jaringan komunikasi), dan database (basis
data) yang mengumpulkan, mengubah dan menyebarkan informasi di dalam suatu
bentuk organisasi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 2.1 tentang
komponen sistem informasi.
Gambar
Komponen Sistem Informasi.
Leitch Rosses (dalam Jugiyanto, 2005
: 11) mengemukakan sistem informasi adalah suatu sistem didalam
organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolah transaksi harian, mendukung
operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan
menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Menurut
Lani Sidharta (1995: 11), “Sebuah sistem informasi adalah sistem
buatan manusia yang berisi himpunan terintegrasi dari komponen – komponen
manual dan komponen – komponen terkomputerisasi yang bertujuan untuk
mengumpulkan data, memproses data, dan menghasilkan informasi untuk pemakai”
Sistem
informasi didefinisikan Robert
A. Leitch dan K. Roscoe Davis dalam buku Jogiyanto HM., (1999: 11),
“Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi
yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi,
bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan
pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.”
Menurut
Gordon B. Davis (1991: 91), “Sistem informasi adalah suatu sistem yang
menerima masukan data dan instruksi, mengolah data tersebut sesuai dengan
instruksi dan mengeluarkan hasilnya.”
Suatu sistem informasi
pada dasarnya terbentuk melalui suatu kelompok kegiatan operasi yang tetap,
yaitu:
- Mengumpulkan data
- Mengelompokkan data
- Menghitung
- Menganalisa
- Menyajikan laporan
Sasaran sistem informasi
adalah:
- Meningkatkan penyelesaian tugas.
- Pemakai harus lebih produktif agar menghasilkan keluaran yang memiliki mutu yang tinggi.
- Meningkatkan efektifitas secara keseluruhan.
- Sistem harus mudah dan sering digunakan.
- Meningkatkan efektifitas ekonomi.
- Keuntungan yang diperoleh dari sistem harus lebih besar dari biaya yang dikeluarkan.
Sistem informasi dapat
diartikan sebagai sebuah sistem yang terintegrasi secara optimal dan
berbasis komputer yang dapat menghimpun dan menyajikan berbagai jenis data yang
akurat untuk berbagai macam kebutuhan.
2. apakah system informasi manajemen
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Sistem Informasi
Manajemen merupakan sistem informasi yang menghasilkan hasil keluaran (output)
dengan menggunakan masukan (input) dan berbagai proses yang diperlukan untuk
memenuhi tujuan tertentu dalam suatu kegiatan manajemen.
Tujuan Umum
- Menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perhitungan harga pokok jasa, produk, dan tujuan lain yang diinginkan manajemen.
- Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.
- Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.
Ketiga tujuan
tersebut menunjukkan bahwa manajer dan pengguna lainnya perlu memiliki akses ke
informasi akuntansi manajemen dan mengetahui bagaimana cara menggunakannya.
Informasi akuntansi manajemen dapat membantu mereka mengidentifikasi suatu
masalah, menyelesaikan masalah, dan mengevaluasi kinerja (informasi akuntansi
dibutuhkan dam dipergunakan dalam semua tahap manajemen, termasuk perencanaan,
pengendalian dan pengambilan keputusan).
Proses Manajemen
Proses manajemen didefinisikan sebagai aktivitas-aktivitas:
Proses Manajemen
Proses manajemen didefinisikan sebagai aktivitas-aktivitas:
- Perencanaan, formulasi terinci untuk mencapai suatu tujuan akhir tertentu adalah aktivitas manajemen yang disebut perencanaan. Oleh karenanya, perencanaan mensyaratkan penetapan tujuan dan identifikasi metode untuk mencapai tujuan tersebut.
- Pengendalian, perencanaan hanyalah setengah dari peretempuran. Setelah suatu rencana dibuat, rencana tersebut harus diimplementasikan, dan manajer serta pekerja harus memonitor pelaksanaannya untuk memastikan rencana tersebut berjalan sebagaimana mestinya. Aktivitas manajerial untuk memonitor pelaksanaan rencana dan melakukan tindakan korektif sesuai kebutuhan, disebut kebutuhan.
- Pengambilan Keputusan, proses pemilihan diantara berbagai alternative disebut dengan proses pengambilan keputusan. Fungsi manajerial ini merupakan jalinan antara perencanaan dan pengendalian. Manajer harus memilih diantara beberapa tujuan dan metode untuk melaksanakan tujuan yang dipilih. Hanya satu dari beberapa rencana yang dapat dipilih. Komentar serupa dapat dibuat berkenaan dengan fungsi pengendalian.
Bagian
SIM merupakan kumpulan dari sistem informasi:
SIM merupakan kumpulan dari sistem informasi:
- Sistem informasi akuntansi (accounting information systems), menyediakan informasi dan transaksi keuangan.
- Sistem informasi pemasaran (marketing information systems), menyediakan informasi untuk penjualan, promosi penjualan, kegiatan-kegiatan pemasaran, kegiatan-kegiatan penelitian pasar dan lain sebagainya yang berhubungan dengan pemasaran.
- Sistem informasi manajemen persediaan (inventory management information systems).
- Sistem informasi personalia (personal information systems).
- Sistem informasi distribusi (distribution information systems).
- Sistem informasi pembelian (purchasing information systems).
- Sistem informasi kekayaan (treasury information systems).
- Sistem informasi analisis kredit (credit analysis information systems).
- Sistem informasi penelitian dan pengembangan (research and development information systems).
- Sistem informasi analisis software
- Sistem informasi teknik (engineering information systems).
3. contoh system informasi
1. Sistem reservasi penerbangan, digunakan dalam biro
perjalanan untuk melayani pemesanan/pembelian tiket.
2. Sistem POS (Point Of Sale) yang diterapkan di pasar swalayan dengan dukungan barcode reader untuk mempercepat pemasukan data.
3. Sistem layanan akademis yang memungkinkan mahasiswa memperoleh data akademis dan mendaftar mata kuliah yang diambil pada tiap semester.
4. Sistem penjualan secara kredit agar dapat memantau hutang pelanggan yang jatuh tempo.
5. Sistem smart card yang dapat digunakan tenaga medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien.
2. Sistem POS (Point Of Sale) yang diterapkan di pasar swalayan dengan dukungan barcode reader untuk mempercepat pemasukan data.
3. Sistem layanan akademis yang memungkinkan mahasiswa memperoleh data akademis dan mendaftar mata kuliah yang diambil pada tiap semester.
4. Sistem penjualan secara kredit agar dapat memantau hutang pelanggan yang jatuh tempo.
5. Sistem smart card yang dapat digunakan tenaga medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien.




0 komentar:
Posting Komentar